Komunitas SPKK Sukadiri dan Sepatan Gelar kajian Interaksi dengan Al-Qur'an di Bulan Ramadhan

Foto: istimewa.

Tangerang. Ahad, 18 April 2021 Ada kajian Interaksi dengan Al-Qur'an di Bulan Ramadhan di Paud Yasmin Desa Gintung Kecamatan Sukadiri Tangerang. Inisiasi acara ini berangkat dari Semangat Menggebu dipekan pertama Ramadhan yangg senantiasa harus dijaga, maka para Ibu yangg tergabung dalam komunitas Seksi Perempuan dan Ketahanan Keluarga (SPKK) dari 2 kacamatan berbeda, yaitu Sukadiri dan Sepatan menyelenggarakan acara ini.

Acara yang dimulai sejak pukul 07.00 wib setelah satu persatu mengisi form kehadiran, tak lupa peserta tetap mengikuti acara dengan protokol kesehatan dengan disediakannya masker dan handsinitizer oleh panitia. Acara dilanjut dengan Shalat Dhuha di tempat diteruskan dengan melanjutkan tilawah pribadi masing-masing. 

Tepat pukul 08.00 acara resmi dibuka dengan dibacakannya ayat suci Al-Qur'an dan aturan main, salah satu diantaranya peserta diharapkan mampu menyelesaikan target tilawah sebanyak minimal 2 Juz sepanjang acara berlangsung. Kemudian setelah itu, peserta kembali melanjutkan tilawah secara mandiri selama kurang lebih 1 jam.

Tepat pukul 09.30 wib memasuki acara inti yaitu mendengarkan sesi Tausiyah yang disampaikan oleh Ustadzah Ida Fitriani. Salah satu pesan beliau bahwa kita dapat meneladani para sahabat (sahabiyah) dalam interaksi mereka dengan al-Qur'an diantaranya yaitu Ummu Hisyam binti Haritsah yang mampu menghafal surah Qaf langsung dari Rasulullah. 

"Aku menghafal surah Qaf tidak lain dari lisan Rasulullah. Yang kemudian surah Qaf ini menjadi surah yang dipilih untuk dibacakan saat khutbah jum'at. Maka ibu-ibu kita dapat meneladani kisah beliau bahwa tidak ada alasan untuk tidak bergemuruh, tidak ada alasan untuk bergalau ria karna Allah telah menjadikan Al-Qur'an ini sebagai Minhajul Hayah (Pedoman Hidup)." Jelas Ustadzah Ida Fitriani.

Iim Lasutri, ketua panitia acara ini merasa takjub dengan peserta yang hadir.  "MasyaAllah, kami takjub dengan beragam usia peserta yang tercatat 30 orang peserta yang hadir mengikuti acara, dari mulai gadis sampai ibu dengan balita pun turut hadir."